Tegas, Menkomdigi :Lindungi Anak dari Konten Negatif di Ruang Digital

Jakarta
Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menegaskan bahwa platform digital wajib bertanggung jawab penuh dalam melindungi anak-anak dari konten negatif di ruang digital.

“Platform digital tidak boleh lagi abai. Mereka harus memastikan teknologi pembatasan usia diterapkan dengan ketat dan efektif. Keselamatan anak-anak adalah prioritas, dan kami akan memastikan regulasi ini ditegakkan,” ujar Meutya Hafid dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu.

Meutya mengungkapkan, platform digital diharapkan segera memperketat penerapan teknologi verifikasi usia guna memastikan keamanan anak-anak di ruang digital.

Ia menekankan bahwa regulasi perlindungan anak di ruang digital yang sedang disusun akan mengatur kewajiban platform secara lebih tegas agar tidak ada celah bagi pelanggaran.

Menurut dia, platform harus bertindak nyata dan bekerja sama dengan pemerintah untuk menciptakan lingkungan digital yang aman bagi generasi muda.

Meutya juga menegaskan bahwa kerja sama antara pemerintah dan platform digital harus menghasilkan tindakan konkret, bukan sekadar wacana.

“Kami mengingatkan platform digital untuk memastikan anak-anak hanya mengakses konten yang sesuai dengan usia mereka. Kepatuhan terhadap regulasi ini tidak bisa ditawar,” ujarnya.

Sementara itu, VP Global Public Policy TikTok, Helena Lersch menyampaikan bahwa TikTok telah menerapkan berbagai pembatasan bagi akun pengguna berusia anak-anak, termasuk pengaturan terkait pesan pribadi, komentar, siaran langsung, dan notifikasi.

“Kami memiliki fitur khusus yang dirancang untuk melindungi pengguna berusia 13 hingga 15 tahun,” kata Helena.

Turut hadir dalam pertemuan antara Komdigi dengan perwakilan TikTok di Jakarta, Jumat (21/2) di antaranya Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital Alexander Sabar, Staf Khusus Menteri Bidang Antarlembaga dan Program Strategis Aida Rezalina, serta Staf Khusus Menteri Bidang Komunikasi dan Politik Arnanto Nurprabowo.

Baca Juga:  Cuaca Hari Ini, Sebagian Wilayah Berawan

Adapun dari pihak TikTok, hadir perwakilan dari TikTok Global, TikTok Indonesia, dan GoTo.(ntr/nug)