POSCOMEDIA – Kualitas udara di DKI Jakarta, berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada Senin pagi (5/8) masuk kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif.
Berdasarkan pantauan pada pukul 06.30 WIB, Indeks Kualitas Udara atau Air Quality Index (AQI) di Jakarta berada di angka 119 dengan partikel halus PM2.5 berada di angka 43 mikrogram per meter kubik.
Dengan angka AQI tersebut menempatkan Jakarta pada peringkat empat negara dengan udara terburuk di dunia.
Adapun kota dengan kualitas udara terburuk dunia pada peringkat pertama ditempati Kampala, Uganda dengan angka AQI 158, kedua Kinshasa, Kongo 156, dan ketiga Medan, Indonesia 139.
Sedangkan menurut Sistem Informasi Lingkungan dan Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta menunjukkan kualitas udara di Jakarta masuk ke dalam kategori sedang.
Kualitas udara pada kategori itu memiliki arti tidak berpengaruh pada kesehatan manusia ataupun hewan tetapi berpengaruh pada tumbuhan yang sensitif, dan nilai estetika.
Sejumlah wilayah yang terpantau Bundaran HI (77), Kelapa Gading (84), Jagakarsa (66), Kebon Jeruk (80) dan Lubang Buaya (64).(ntr/pm)