MALANG POSCO MEDIA GROUP, MALANG – Konser simponi kompetisi drum band menggema di Gedung GOR Kanjuruhan, Minggu (8/12). Lomba drum band tingkat SD, SMP, dan SMA/SLTA sederajat ini diadakan oleh Kodim 0818 Malang-Batu selama dua hari.
Pada hari sebelumnya, Sabtu (7/12) telah dilaksanakan play pass dari Mako Kodim 0818 Malang – Batu menuju GOR Kanjuruhan. Ada pula rangkaian acaranya Run Fun guna mengajak masyarakat hidup sehat.
Dandim 0818 Malang Batu, Letkol Inf Yuda Sancoyo menjelaskan lomba tersebut untuk membangkitkan kembali kegiatan drum band di Malang Raya, khususnya di Kabupaten Malang.
“Kebetulan ada beberapa komunitas drum band menghadap saya menyampaikan bahwa di Kabupaten Malang, khususnya di Kepanjen ini sudah lama tidak pernah diadakan kegiatan drum band seperti ini,” urai Yuda saat ditemui.
Mendengar akan hal itu, Kodim 0818 Malang – Batu kemudian membantu untuk menggerakkan dan mengadakan kegiatan lomba drum band. Menurut Yuda, kegiatan seperti ini dapat memberikan momen-momen berharga bagi pelajar, khususnya yang masih TK dan SD untuk mengaktualisasi diri.
“Kemudian bisa mencoba iklim kompetisi. Tentunya pengalaman seperti ini di masa kecil membawa pengaruh yang luar biasa nanti suatu saat besar dan percaya diri,” kata Dandim.
Sebanyak 36 tim ditambah official dari masing-masing sekolah yang ada di Malang Raya, bahkan dari luar seperti Pasuruan memadati GOR Kanjuruhan.
Dandim berharap kegiatan serupa dapat menggugah stakeholder terkait untuk ke depannya bisa lebih mengembangkan. Terlebih drum band sudah menjadi ekstrakulikuler di masing-masing sekolah.
Lebih lanjut, Yuda menyampaikan bila drum band sudah menjadi bagian cabang olahraga (Cabor) di Pekan Olahraga Nasional (PON). Sebab itu, Kodim 0818 Malang – Batu akan berkoordinasi lebih lanjut dengan KONI maupun Dispora, mengingat tahun depan ada Porprov.
“Drum band ini kan juga menjadi salah satu cabor yang akan dilombakan. Dengan adanya lomba seperti ini, kami bisa membantu KONI dan Dispora untuk memetakan mana-mana tim yang siap untuk dilombakan mewakili Kabupaten Malang dan Kota Batu,” lanjutnya.
Yuda juga berharap agar masyarakat dapat melihat keindahan Stadion Kanjuruhan dan dapat menikmatinya. Namun ia berpesan agar selalu menjaganya, termasuk menjaga kebersihan. Supaya dapat dinikmati tidak hanya oleh warga Kepanjen, namun masyarakat Malang Raya dan Jawa Timur.
“Ini sekaligus mengubah image GOR Kanjuruhan untuk lebih semarak lagi, untuk lebih ceria. Apalagi sekarang Gor Kanjuruhan sudah mulai dibuka untuk umum. Saya berpesan untuk selalu menjaga kebersihan,” pungkasnya. (den/jon)