MALANG POSCO MEDIA GROUP, JAKARTA- Jumlah korban kebakaran hutan di sejumlah tempat di Los Angeles, California, Amerika Serikat, naik dari 11 menjadi 16 orang, lapor NBC News mengutip data pemerintah, Minggu (12/1).
Presiden AS Joe Biden mengatakan jumlah korban tewas dalam bencana itu kemungkinan meningkat karena banyak warga yang keberadaannya masih belum diketahui. Beberapa kebakaran hutan telah terjadi di California sejak Selasa (7/1) dan mendorong puluhan ribu orang mengungsi.
Para ahli meteorologi mengatakan penyebaran api yang cepat disebabkan oleh cuaca yang kering dan sangat berangin. Kebakaran tersebut menghancurkan lebih dari 10 ribu bangunan di wilayah tersebut. Gubernur California Gavin Newsom, Jumat dini hari (10/1), mengatakan bahwa Garda Nasional California telah tiba di Los Angeles untuk mencegah penjarahan di zona evakuasi.
Terpisah, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI mengatakan hingga saat ini tidak ada WNI yang menjadi korban meninggal dalam bencana kebakaran hutan di Los Angeles, California, Amerika Serikat.
Berdasarkan hasil koordinasi dengan otoritas setempat dan komunitas Indonesia, hingga kini tidak ada Informasi adanya WNI yang menjadi korban meninggal, kata Direktorat Jenderal Perlindungan Warga Negara Indonesia (Ditjen PWNI) Kemlu Judha Nugraha melalui siaran pers Kemlu di Jakarta, kemarin.
Namun demikian, kata Judha, hotline KJRI Los Angeles telah menerima laporan adanya empat WNI yang terdampak dan saat ini telah mendapat asistensi dari KJRI LA. Selain itu, terdapat pula diaspora Indonesia yang berstatus WNA dilaporkan kehilangan tempat tinggal akibat kebakaran tersebut.
Menurut Judha, Kemlu dan KJRI LA terus memantau situasi kebakaran Dan Konjen RI Los Angeles telah mengunjungi lokasi penampungan setempat di Pasadena.
Sebagai bagian tanggap darurat, KJRI LA juga telah menyiagakan penampungan dan bantuan logistik bagi WNI terdampak.
Imbauan melalui berbagai platform juga telah disampaikan agar WNI lebih waspada, memonitor informasi sebaran titik kebakaran, mengikuti arahan dan pedoman evakuasi dari otoritas setempat dan segera menghubungi hotline KJRI LA +1 (213) 590-8095 untuk situasi darurat.
Hingga Jumat (10/1) waktu setempat, titik api baru terus bermunculan, setelah sehari sebelumnya muncul titik baru di Kenneth Hills. Pada Sabtu area kebakaran di wilayah Pacific Palisades semakin meluas hingga mencapai Santa Monica.
Meskipun saat ini upaya pemadaman api masih terus dilakukan, titik api di wilayah Hollywod Hills yang juga terdampak telah dipadamkan dan peringatan evakuasi di wilayah tersebut juga telah dicabut. Hingga Sabtu tercatat 16 orang yang menjadi korban meninggal dunia dalam peristiwa tersebut. (ntr/udi)