Poscomedia.id- Pemerintah Kota Surabaya membidik juara umum Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXXI Jawa Timur yang berlangsung di Kabupaten Jember.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di Surabaya, Kamis (11/9), mengatakan MTQ yang berlangsung pada 11-20 September 2025 ini menjadi ajang pembuktian hasil pembinaan yang telah dilakukan secara intensif selama lebih dari satu tahun. “Alhamdulillah kafilah Surabaya hari ini (kemarin, red.) diberangkatkan untuk MTQ tingkat provinsi di Jember. Kita sudah melakukan pembinaan secara maksimal, lebih dari setahun. Ini berkat para pembina seperti Prof Jazil, ustaz-ustazah, dan semuanya. Semoga kita bisa menjadi yang terbaik,” katanya di sela-sela pemberangkatan 56 peserta MTQ asal Surabaya, kemarin.
Ia mengemukakan, pembinaan yang dilakukan jauh lebih matang dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Sebelumnya, Surabaya seringkali berada di urutan 10 terbawah, namun pada kompetisi terakhir berhasil masuk lima besar. “Dengan semangat pahlawan dan keagamaan, Insya Allah kita bisa menjadi yang terbaik. Kita sudah lakukan pembinaan dan pelatihan maksimal, sekarang tinggal menunggu hasilnya,” ujarnya.
Tak hanya dukungan moral, Pemkot Surabaya juga memberikan fasilitas maksimal dengan memberikan akomodasi hotel terdekat dengan lokasi acara, serta pendampingan langsung dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD). “Saya sendiri Insya Allah akan berangkat, mungkin Sabtu-Minggu ada di Jember. Kami juga akan mendampingi para kafilah Surabaya ini,” katanya.
Dengan persiapan maksimal, 56 anggota kafilah Surabaya siap bertanding di 24 cabang lomba untuk mengharumkan nama kota. Untuk memotivasi para peserta, Wali Kota Eri juga menyiapkan penghargaan besar. “Kami berikan reward. Insya Allah, satu orang yang mendapatkan medali emas akan diberikan Rp42 juta. Saya berharap semangat terus untuk kafilah Kota Surabaya yang membawa nama harum Surabaya,” katanya.
Koordinator Bidang Pembinaan LPTQ Kota Surabaya Saiful Jazil memuji dukungan luar biasa dari Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. “Sebelumnya tidak pernah ada pembinaan seperti ini. Diadakan setiap bulan, lengkap dengan kegiatan dzikir dan salat berjamaah. Ini merupakan dukungan yang luar biasa,” katanya.
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Situbondo mengirim 34 peserta untuk mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Jawa Timur ke-31 Tahun 2025 yang digelar di Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Wakil Bupati Situbondo Ulfiyah mengatakan 34 peserta lomba mayoritas berasal dari Ponpes Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo di Kecamatan Banyuputih. “Pertama kami mendoakan semoga adik-adik diberi kesehatan dalam mengikuti MTQ selama sepuluh hari di Kabupaten Jember,” ujarnya saat pemberangkatan peserta MTQ di Pendopo Kabupaten Situbondo, Kamis (11/9).
Wabup Ulfiyah menyampaikan bahwa pemerintah daerah segera membentuk Lembaga Pengembangan Quran atau LPTQ sebagai upaya mendukung MTQ termasuk untuk pembinaan tahfidz dan lainnya. Menurut dia, pembentukan LPTQ di Kota Santri itu penting sebagai wadah pembinaan dan mengajarkan serta mengembangkan berbagai cabang ilmu Al Quran. “Nanti, setelah kegiatan MTQ ini selesai, akan kami sampaikan dan sekaligus meminta arahan Mas Bupati (Bupati Yusuf Rio Wahyu Prayogo) terkait pembentukan LPTQ di Situbondo,” kata Ulfiyah. (ntr/udi)
