Batal ke Atas Lagi

MALANG POSCO MEDIA GROUP – Arema FC kembali kehilangan kesempatan untuk merangsek ke papan atas klasemen BRI Liga 1 2024/2025. Memiliki target menang atas Persis Solo di pekan 14 yang berlangsung di Stadion Soepriadi Kota Blitar, Kamis (12/12) kemarin, Tim Singo Edan harus puas dengan hasil imbang 1-1. Hanya menambah satu angka, membuang chance Arema FC naik ke empat besar dan justru kini dilampaui tim lain.

Arema FC sejatinya memulai laga dengan bagus. Mereka sempat menunjukkan upaya berburu tiga poin ketika memperoleh gol cepat di menit tujuh melalui Wiliam Marcilio.

Arema FC sempat beberapa kali lagi mencoba menambah gol. Namun, upaya tersebut mentah di tangan barisan bek Persis dan juga penjaga gawang M. Riyandi.

Di babak kedua, kondisi tak kunjung membaik. Meskipun mencoba mengembalikan pola permainan dengan tiga striker setelah sebelumnya mengandalkan duet Dalberto dan Charles Lokoli Ngoy, upaya Arema FC gagal. Tak ada gol mereka ciptakan lagi, padahal ada setidaknya tiga peluang emas di babak kedua.

Sebaliknya, Persis membuat gol penyeimbang. Serangan mereka berbuah gol bunuh diri Pablo Oliveira. Sempat dilakukan checking VAR untuk memastikan keabsahan gol tersebut, namun akhirnya wasit tetap mengesahkan gol dan skor berubah 1-1 di menit 78. Skor ini bertahan sampai laga usai.

“Babak pertama kami datang, memulai laga dan langsung cari gol. Tapi setelah itu tak ada gol tercipta,” tutur Pelatih Arema FC Joel Cornelli.

Menurut dia, setelah bisa cetak gol diawal, timnya mulai kesulitan. Duet lini depan Lokoli Ngoy dan Dalberto dibendung para pemain Persis. Perubahan coba dilakukan di babak kedua.

“Babak kedua kami ganti formasi. Kami buat satu striker didukung dua sayap di depan. Tapi saat kebobolan, kami berada dalam keadaan sulit, apalagi menjelang akhir pertandingan,” jelas pria asal Brasil ini.

Baca Juga:  Manchester United Alami Kekalahan Perdana, Dibekuk Fulham 1-2

Dia mengatakan, ada hal yang tak berjalan maksimal dalam laga kemarin. Terutama ketika menjalankan strtegi. Menurutnya, sebelum ini timnya kerap mengandalkan tiga pemain depan, namun mencoba duo asing di depan ketika lawan Persis. Tapi kenyataan di lapangan justru buntu. Secara statistik, Persis lebih unggul misal dalam hal penguasaan bola hingga kreasi peluang.

“Poinnya,  di liga seperti ini harus bisa siap dengan segala situasi dan calon lawan,” tambah dia.

Hasil ini, tentu kembali menahan laju poin Arema FC lewat kemenangan. Kini, dengan tambahan hanya satu poin, Alfarizi dkk tertahan di posisi tujuh dengan 22 poin.

Arema FC tertinggal 11 poin dari Persebaya, lalu empat poin dari Persib yang belum menjalani laga pekan 14, dan ketinggalan tiga poin dari Peraija di peringkat 3. Yang mengejutkan, Persita kini ke posisi empat dengan 24 poin dan Borneo FC di posisi lima  karena mengoleksi 23 poin.

Sementara, poin yang dikumpulkan Arema FC sama dengan PSM yakni 22 poin. Akan tetapi, PSM baru menjalani pekan 14, Jumat (13/12) hari ini. Selanjutnya, Arema FC akan bermain di pekan 15 dengan away ke Persik, Senin (16/12) pekan depan. (ley/van)